Younel Sondakh Sedih Usai Perginya Antoni Erga. Youbel Sondakh, Sport Director Satria Muda Pertamina Bandung, mengungkapkan rasa sedihnya atas kepergian Antoni Erga dari tim pada Desember 2025. Pemain asal Bangka Belitung itu resmi berpisah setelah empat tahun bersama, untuk mencari tantangan baru di tempat lain. Erga, yang bergabung sejak 2018 sebagai talenta muda, telah jadi bagian penting dari perjalanan tim, termasuk meraih gelar juara IBL 2022. Kepergian ini meninggalkan kesan mendalam bagi Sondakh, yang melihat perkembangan Erga dari dekat. BERITA BASKET
Perkembangan Erga di Satria Muda: Younel Sondakh Sedih Usai Perginya Antoni Erga
Erga datang ke Satria Muda sebagai pemain muda berpotensi besar. Ia cepat beradaptasi dengan kultur tim yang menuntut tinggi, mulai dari proses membangun skuad hingga menghadapi dinamika kompetisi. Sondakh memuji konsistensi Erga dalam berkembang, baik secara teknis maupun mental. Selama empat tahun, Erga ikut rasakan pahit manis, termasuk jadi bagian dari tim yang juara IBL 2022 dan finalis di beberapa turnamen lain. Kontribusinya tak hanya di lapangan, tapi juga dalam membentuk karakter tim yang solid dan profesional.
Kontribusi Erga bagi Tim dan Nasional: Younel Sondakh Sedih Usai Perginya Antoni Erga
Erga bukan sekadar pemain biasa di Satria Muda. Ia turut berkontribusi dalam berbagai pencapaian, seperti gelar juara All Indonesian 2025 dan agenda sparing dengan tim muda. Di level nasional, Erga pernah dapat kepercayaan memperkuat Timnas Indonesia, termasuk training camp di Las Vegas pada 2021. Sondakh menilai pengalaman ini membentuk Erga jadi pemain lebih matang. Meski sedih, Sondakh apresiasi dedikasi Erga dan doakan yang terbaik untuk langkah berikutnya.
Alasan Kepergian dan Harapan Masa Depan
Erga memutuskan pergi karena merasa ini waktu tepat untuk fresh start dan tantangan baru. Ia bersyukur atas pelajaran dari Satria Muda, seperti disiplin dan profesionalisme yang tinggi. Sondakh tanggapi positif keputusan ini, sebut Erga selalu bagian dari keluarga besar tim. Kepergian Erga jadi salah satu perpisahan di bursa transfer IBL jelang 2026, tapi Sondakh yakin ini bagian dari dinamika olahraga.
Kesimpulan
Rasa sedih Youbel Sondakh atas kepergian Antoni Erga mencerminkan ikatan kuat yang terbangun selama empat tahun di Satria Muda. Erga pergi dengan membawa banyak kenangan manis, termasuk gelar juara dan perkembangan signifikan sebagai pemain. Meski berpisah, doa terbaik mengiringi langkah Erga di perjalanan baru. Kepergian ini jadi pengingat bahwa di basket profesional, perubahan selalu membawa peluang baru bagi semua pihak. Satria Muda tetap kuat, dan Erga dipastikan terus bersinar di mana pun.
