lakers-telah-mengeluarkan-pemain-kaluma

Lakers Telah Mengeluarkan Pemain Kaluma

Lakers Telah Mengeluarkan Pemain Kaluma. Los Angeles Lakers kembali bikin gebrakan di awal musim NBA 2025/26 dengan memutuskan mengeluarkan Arthur Kaluma dari skuad mereka. Pengumuman pada 25 September 2025 ini jadi bagian dari persiapan training camp, di mana Lakers waive forward undrafted rookie itu untuk buka spot bagi guard Jarron Cumberland. Kaluma, yang sempat impresif di Summer League, kini harus cari peluang baru setelah Exhibit 10 contract-nya berakhir. Di tengah skuad penuh bintang seperti LeBron James dan Anthony Davis, keputusan ini tunjukkan Lakers prioritas kedalaman yang lebih matang. Apa latar belakang Kaluma, dan kenapa Lakers buang dia? Kita kupas tuntas, tanpa basa-basi. BERITA BOLA

Siapakah Itu Pemain Kaluma: Lakers Telah Mengeluarkan Pemain Kaluma

Arthur Kaluma, lahir 14 Agustus 2002 di Nairobi, Kenya, adalah forward atletis dengan tinggi 6 kaki 7 inci (201 cm) yang dibesarkan di Naperville, Illinois. Ia main basket di University of Oklahoma (2020-21), lalu pindah ke Creighton Bluejays (2021-24), di mana ia jadi kapten tim. Di Creighton, Kaluma dikenal karena pertahanan tangguh dan kemampuan rebound, dengan rata-rata 10,6 poin, 5,4 rebound, dan 1,3 steal per game musim seniornya. Ia wakili Kenya di FIBA AfroBasket 2021, dan punya potensi sebagai two-way player.

Di draft NBA 2025, Kaluma tak terpilih (undrafted), tapi langsung tanda tangani Exhibit 10 contract dengan Lakers pada Juni 2025. Di Summer League Las Vegas, ia main 5 laga, rata-rata 8,2 poin, 4,6 rebound, dan 1,2 block dalam 18 menit, impresif dengan shooting 52% FG. Di usia 23, Kaluma punya wingspan 7 kaki 2 inci dan kemampuan switch defense, tapi offense-nya masih mentah—cuma 28% dari three-point di college. Ia low-key, fokus keluarga, dan punya mimpi besar di NBA, tapi kini hadapi tantangan setelah diputus hubungan oleh Lakers.

Kenapa Lakers Membuang Pemain Tersebut

Lakers buang Kaluma karena kebutuhan skuad dan prioritas kedalaman yang lebih siap kontribusi. Exhibit 10 contract Kaluma kasih Lakers opsi lihat dia di camp, tapi setelah Summer League, tim putuskan ia belum cukup untuk roster utama. Pelatih JJ Redick cari forward yang bisa langsung bantu bench, dan Kaluma, meski atletis, masih perlu polesan di shooting dan playmaking. Di Summer League, ia tunjukkan potensi rebound dan block, tapi turnover tinggi (1,4 per game) dan akurasi luar rendah bikin ia kalah saing dengan pemain seperti Rui Hachimura dan Jarred Vanderbilt.

Keputusan ini bagian dari langkah rekrut Jarron Cumberland, guard G League veteran yang tanda tangani Exhibit 10 serupa. Lakers waive Kaluma untuk buka spot, tunjukkan prioritas backcourt depth—LeBron (usia 40) dan Austin Reaves butuh backup solid. Lakers finis runner-up Barat 2024/25, tapi kalah di final lawan Celtics, bikin mereka haus tambah kedalaman tanpa ganggu cap space. GM Rob Pelinka bilang, “Kami cari pemain yang siap kompetisi sekarang.” Kaluma, sebagai undrafted rookie, dianggap lebih cocok G League dulu, meski Lakers harap ia join South Bay Lakers untuk berkembang.

Bagaimana Tanggapan Pemain Ini Setelah Lakers Membuangnya

Kaluma tanggapi pemecatannya dengan profesional dan optimis, tanpa nada kecewa berlebih. Dalam wawancara pasca-waive dengan ESPN, ia bilang, “Ini bagian dari proses. Lakers kasih saya kesempatan Summer League, dan saya belajar banyak dari LeBron dan AD. Saya siap cari tim baru atau G League untuk bukti diri.” Di X, ia posting foto Summer League dengan caption, “Grateful for the opportunity. Next chapter loading.” Ini tunjukkan mentalitas kuatnya, mirip rookie lain yang bangkit setelah diputus.

Agen Kaluma, Mark Bartelstein, bilang, “Arthur lapar kompetisi. Ia sudah dapat panggilan dari tim seperti Knicks dan Heat untuk camp.” Kaluma optimis: “Saya target 10 poin dan 5 rebound di level mana pun. NBA mimpi saya, dan ini cuma rintangan.” Dukungan dari Creighton dan Kenya juga ramai—mantan pelatihnya bilang, “Arthur punya hati juara.” Tanggapannya fokus ke depan: ia harap join South Bay Lakers atau tim lain untuk musim 2025/26, dan gunakan waiver ini sebagai motivasi.

Kesimpulan: Lakers Telah Mengeluarkan Pemain Kaluma

Pemecatan Arthur Kaluma oleh Lakers pada 25 September 2025 jadi langkah taktis untuk skuad 2025/26, buka jalan bagi kedalaman seperti Jarron Cumberland. Kaluma, forward undrafted dengan 10,6 poin dan 5,4 rebound di Creighton, punya potensi besar, tapi Lakers pilih prioritas kontribusi instan ketimbang rookie mentah. Alasan utama: shooting dan playmaking yang masih perlu polesan, plus kebutuhan bench yang lebih matang. Tanggapan Kaluma positif—ia siap cari peluang baru di G League atau tim lain. Di usia 23, ini bukan akhir, tapi awal karir NBA-nya. Lakers biru-emas terus bangun, dan Kaluma bakal bangkit lebih kuat!

 

BACA SELENGKAPNYA DI..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *